Kamis, 05 Desember 2013

Keunggulan dan Kelemahan Obat Bahan Alam

Penyebaran informasi mengenai hasil penelitan dan uji yang telah dilakukan terhadap obat bahan alam harus menjadi perhatian bagi semua pihak, sebab menyangkut faktor keamanan penggunaan obat tersebut. Beberapa hal yang perlu diketahui sebelum menggunakan obat bahan alam adalah keunggulan dan kelemahan obat tradisional dan tanaman obat. 

Keunggulan Obat Bahan Alam

Berikut beberapa keunggulan obat dengan bahan alam : 
1. Efek samping obat tradisional relatif lebih kecil bila digunakan secara benar dan tepat, baik tepat takaran, waktu penggunaan, cara penggunaan, ketepatan pemilihan bahan dan ketepatan pemilihan obat tradisional atau ramuan tanaman obat untuk indikasi tertentu. 
2. Adanya efek komplementer dan atau sinergisme dalam ramuan obat/komponen bioktif tanaman obat. Umumnya, suatu ramuan obat tradisional terdiri dari beberapa jenis tanaman obat yang memiliki efek saling mendukung satu sama lain untuk mencapai efektivitas pengobatan. Formulasi dan komposisi ramuan tersebut dibuat setepat mungkin agar tidak menimbulkan efek kontradiksi, bahkan harus dipilih jenis ramuan yang saling menunjang terhadap suatu efek yang dikehendaki. 
3. Pada satu tanaman bisa memiliki lebih dari satu efek farmakologi. Zak aktif pada tanaman obat, umumnya dalam bentuk metabolit sekunder. Sedangkan, satu tanaman bisa menghasilkan beberapa metabolit sekunder, sehingga memungkinkan tanaman tersebut memiliki lebih dari satu efek farmakologi. 
4. Obat tradisional lebih sesuai untuk penyakit-penyakit metabolic dan degenerative. Perubahan pola konsumsi mengakibatkan gangguan metabolisme dan faal tubuh sejalan dengan proses degenerasi. Yang termasuk penyakit metabolik antara lain diabetes (kencing manis), hiperlipidemia (kolesterol tinggi), asam urat, batu ginjal, dan hepatitis. Sedangkan yang termasuk penyakit degenerative antara lain rematik (radang persendian), asma (sesak napas), ulser (tukak lambung), hemorrhoid (wasir) dan pikun (lost of memory). Untuk mengobat penyakit penyakit tersebut diperlukan waktu lama, sehingga penggunaan obat alam lebih tepat karena efek sampingnya relatif lebih kecil. 

Kelemahan Obat Bahan Alam

Disamping keunggulannya, obat bahan alam juga memiliki beberapa kelemahan yang juga merupakan kendala dalam pengembangan obat tradisional, antara lain : 
a. Efek farmakologisnya lemah. 
b. Bahan baku belum terstandar dan bersifat higroskopis serta volumines. 
c. Belum dilakukan uji klinik. 
d. Mudah tercemar berbagai mikroorganisme. 

Upaya-upaya pengembangan obat tradisional bisa ditempuh dengan berbagai cara dan pendekatan-pendekatan tertentu, sehingga ditemukan suatu bentuk obat tradisional yang telah teruji khasiatnya, keamanannya bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah, serta memenuhi indikasi medis. Misalnya untuk mendapatkan produk fitofarmaka, suatu tanaman harus melalui beberapa tahap pengujian seperti uji farmakologi, toksitas dan uji klinik hingga akhirnya bisa menjawab dan mengatasi suatu penyakit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar